Recent Blog post
Archive for Oktober 2016
Oleh
Bella Chyntia
A.
PENGERTIAN TRACEROUTE
Traceroute (Tracert)
adalah perintah untuk menunjukkan rute yang dilewati paket untuk mencapai
tujuan. Ini dilakukan dengan mengirim pesan Internet Control Message Protocol
(ICMP) Echo Request Ke tujuan dengan nilai Time to Live yang semakin meningkat.
Rute yang ditampilkan adalah daftar interface router (yang paling dekat dengan
host) yang terdapat pada jalur antara host dan tujuan. (Turangga, 2011)
B.
CARA MELAKUKAN TRACEROUTE PADA WINDOWS
1.
Klik Start –>
Run
2.
Setelah muncul
pop up lalu anda tinggal ketikkan –> CMD
3.
Lalu munculah
gambar seperti di bawah ini , kemudian anda
tinggal ketikkan –> tracert (spasi) nama domain anda
Dengan traceroute, kita
dapat menganalisis informasi mengenai lokasi router, tipe dan kapasitas
interface, tipe dan fungsi router, serta batas-batas network yang dilalui,
berdasarkan DNS interface yang dilalui.
Hasil tracert diatas
menunjukkan bahwa koneksi yang digunakan cukup stabil, terlihat 12 Hops
(loncatan). Waktu dalam satuan ms (millisecond) sama seperti halnya Hops,
semakin kecil waktu perpindahan data, maka akan semakin baik /cepat anda mengakses situs yang anda traceroute tadi. Tetapi jika anda melihat pada hasil
tracert ada tanda * atau pesan “request timed out” pada hasil
tracert anda, maka disitulah masalah yang ada pada koneksi internet anda. (rumahweb, 2011)
C.
ICMP
Internet Control
Message Protocol (ICMP) adalah salah satu protokol utama dari Internet Protocol
Suite Hal ini digunakan oleh perangkat jaringan komputer, seperti router, untuk
mengirim pesan yang menunjukkan kesalahan, misalnya layanan yang diminta tidak
tersedia atau host atau router tidak bisa dihubungi. (admin, 2011)
D.
IPX 161 IPX DISEBARKAN BROADCAST PAKET
IPX (Internetwork
Packet Exchange) adalah protokol jaringan komputer yang digunakan oleh sistem
operasi Novell NetWare pada akhir dekade 1980an hingga pertengahan dekade
1990an. IPX adalah protokol komunikasi tanpa koneksi (connectionless), seperti
halnya Internet Protocol dan User Datagram Protocol pada kumpulan protokol
TCP/IP. Selain membutuhkan protokol IPX, Novell Netware juga membutuhkan
protokol tingkat tinggi bernama Sequenced Packet Exchange (SPX) dan Network
Control Protocol (NCP). Protokol ini diturunkan oleh Novell dari protokol IDP
yang terdapat di dalam Xerox Network Services (wikipedia, 2013)
E.
IPX MTU MISMATCH 172
IPX digunakan untuk
melakukan pemetaan paket-paket data dari satu titik di dalam jaringan ke titik
lainnya melalui sebuah internetwork. IPX beroperasi di lapisan jaringan
(lapisan ketiga pada model OSI), dan dapat digunakan di dalam teknologi
Ethernet, Token Ring, dan protokol lapisan data-link lainnya. IPX memang dahulu
pernah digunakan pada Local Area Network (LAN) berbasis Novell NetWare sebelum
akhirnya Novell menggantinya dengan TCP/IP saat merilis NetWare 5.x. Sebelum
diganti dengan TCP/IP, protokol ini merupakan protokol yang sangat populer.
Penggunaan IPX
sangatlah banyak, sebelum munculnya Internet boomingpertengahan dekade 1990an.
Pada saat itu, komputer dan jaringan komputer dapat menjalankan beberapa
protokol jaringan, sehingga hampir semua jaringan berbasis IPX juga menjalankan
TCP/IP untuk mengizinkan konektivitas Internet. Sebelum versi NetWare 5.x IPX
merupakan protokol yang wajib, akan tetapi, pada versi 5.x atau yang lebih
baru, Novell mengizinkan penggunanya untuk menjalankan NetWare tanpa IPX. (susetia, 2016)
DAFTAR PUSTAKA
admin. (2011, 10 09). ICMP
ADALAH? |PENGERTIAN DAN JENIS PESAN ICMP. Retrieved 10 26, 2016, from
jaringankomputer.org:
http://jaringankomputer.org/icmpadalah-pengertianicmp-jenis-pesan-icmp/
rumahweb. (2011, 06 11). Traceroute (Tracert). Retrieved 10 26,
2016, from Rumahweb's News, Article, and Tutorial of Web Development:
https://www.rumahweb.com/journal/traceroute-tracert.htm
susetia, i. (2016, 10 26). STUDI KASUS. Retrieved 10 26, 2016,
from ilham: http://ilhamhady.blogspot.co.id/2016/10/studi-kasus.html
Turangga, K. G. (2011, 09 14). Pengertian dan Kegunaan Tracert.
Retrieved 10 26, 2016, from 2Lisan Cyber:
http://rangga-stemsi.blogspot.co.id/2011/09/pengertian-dan-kegunaan-tracert.html
wikipedia. (2013, 04 06). IPX. Retrieved 10 26, 2016, from
wikipedia: https://id.wikipedia.org/wiki/IPX
NAMA : BELLA CHYNTIA HAPSARI
SEKOLAH : SMK ISLAM 1 BLITAR
MOTTO : KITA AKAN SUKSES JIKA
BELAJAR DARI KESALAHAN
download klik disini!!!
10. STUDI KASUS
Oleh Bella Chyntia H
A.
FULL DUPLEX INTERNET
Dalam
komunikasi full-duplex, dua pihak yang saling berkomunikasi akan mengirimkan
informasi dan menerima informasi dalam waktu yang sama, dan umumnya membutuhkan
dua jalur komunikasi.
Komunikasi
full-duplex juga dapat diraih dengan menggunakan teknik multiplexing, di mana
sinyal yang berjalan dengan arah yang berbeda akan diletakkan pada slot waktu
(time slot) yang berbeda. Kelemahan teknik ini adalah bahwa teknik ini memotong
kecepatan transmisi yang mungkin menjadi setengahnya. (agusridwan, 2013)
B.
FORMAT BINGKAI ETHERNET
Ethernet
mentransmisikan data melalui kabel jaringan dalam bentuk paket-paket data yang
disebut dengan Ethernet Frame. Sebuah Ethernet frame memiliki ukuran minimum 64
byte, dan maksimum 1518 byte dengan 18 byte di antaranya digunakan sebagai
informasi mengenai alamat sumber, alamat tujuan, protokol jaringan yang
digunakan, dan beberapa informasi lainnya yang disimpan dalam header serta
trailer (footer). Dengan kata lain, maksimum jumlah data yang dapat
ditransmisikan (payload) dalam satu buah frame adalah 1500 byte.
Ethernet
menggunakan beberapa metode untuk melakukan enkapsulasi paket data menjadi
Ethernet frame, yakni sebagai berikut:
-
Ethernet
II (yang digunakan untuk TCP/IP)
-
Ethernet
802.3 (atau dikenal sebagai Raw 802.3 dalam sistem jaringan Novell, dan
digunakan untuk berkomunikasi dengan Novell NetWare versi 3.11 atau yang
sebelumnya)
-
Ethernet
802.2 (juga dikenal sebagai Ethernet 802.3/802.2 without Subnetwork Access
Protocol, dan digunakan untuk konektivitas dengan Novell NetWare 3.12 dan
selanjutnya)
-
Ethernet
SNAP (juga dikenal sebagai Ethernet 802.3/802.2 with SNAP, dan dibuat sebagai
kompatibilitas dengan sistem Macintosh yang menjalankan TCP/IP)
Sayangnya,
setiap format frame Ethernet di atas tidak saling cocok/kompatibel satu dengan
lainnya, sehingga menyulitkan instalasi jaringan yang bersifat heterogen. Untuk
mengatasinya, lakukan konfigurasi terhadap protokol yang digunakan via sistem
operasi. (sukma, 2014)
C.
EFISIENSI
BANDWDTH
Secara
garis besar penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
sistem LCAS terhadap efisiensi bandwidth jaringan backbone yang dilakukan di
PT. NEC indonesia. Dan diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan
pemahaman bagi para operator jaringan khususnya dalam hal penerapan dan
pemanfaatan sistem LCAS. Dan dapat dijadikan referensi untuk solusi
peningkatkan kehandalan jaringan transmisi yang lain. Pada penelitian kali ini
dibuat simulasi jaringan EoS dengan paremeter uji berupa traffic dan capacity
xi design jaringan untuk menentukan perbandingan efisiensi kapasitas traffic
antara jaringan tanpa system LCAS dengan jaringan yang menggunakan sistem LCAS.
Sehingga dari perbandingan tersebut bisa dilihat jaringan mana yang penggunaan bandwidth-nya
lebih efisiensi. (Amanda, 2013)
D.
PROSES
TOKEN PASSING
Token ring area
jaringan lokal (LAN) adalah teknologi protokol jaringan area lokal yang berada
pada layer data link (DLL) dari model OSI. Ini menggunakan kerangka tiga-byte
khusus yang disebut token yang bergerak di sekitar ring. bingkai cincin Token
perjalanan sepenuhnya di sekitar lingkaran.
Stasiun pada
sebuah LAN cincin token secara logika terorganisir dalam topologi ring dengan
data yang dikirim secara berurutan dari satu stasiun cincin ke generasi
berikutnya dengan kontrol token beredar di cincin mengendalikan akses.
Mekanisme token ini melewati dibagi oleh ARCNet, bus token, dan FDDI, dan
memiliki keuntungan teoretis selama stokastik CSMA / CD Ethernet.
Secara fisik,
jaringan cincin token kabel sebagai bintang, dengan ‘hub’ dan lengan ke setiap
stasiun dan loop pacaran-dan-kembali melalui masing-masing. Pemasangan kabel umumnya
IBM “Tipe-1” twisted pair terlindung, dengan konektor hermaprodit unik, biasa
disebut sebagai IBM konektor data. Konektor memiliki kelemahan menjadi cukup
besar, yang membutuhkan setidaknya 3 x 3 cm ruang panel, dan yang relatif
rapuh. (Hasan, 2010)
Metode
pengiriman data dengan cara mengelilingi sebuah Ring dikenal dengan istilah
Token Passing. Token dilewatkan dari satu komputer ke komputer lain sampai
sebuah komputer mengambil data tersebut. Komputer pengirim memodifikasi tooken,
meletakkan sebuah alamat tujuan pada data dan mengirimkan ke komputer tujuan
melewati jaringan ring.
Komputer penerima akan
mengembalikan sebuah pesan ke komputer pengirim yang mengindikasikan bahwa data
telah diterima. Setelah melakukan proses verifikasi, komputer pengirim membuat
sebuah token baru atau melepaskan token dan melewatkan token ke komputer
berikutnya.
Secara fisik topologi ring mirip
seperti topologi star, tapi secara logika topologi ring membentuk sebuah
lingkaran. Device yang digunakan oleh topologi star untuk menghubungkan
tiap-tiap komputer menggunakan device hub, sedangkan topologi ring menggunakan
device MSAU (Multi Station Access Unit). (Team, 2010)
DAFTAR PUSTAKA
agusridwan. (2013, 03 01). PENGERTIAN SIMPLEX
DUPLEX, HALF DUPLEX DAN FULL DUPLEX. Retrieved 10 19, 2016, from
PENGETAHUAN:
https://agusridwan67.blogspot.co.id/2013/03/pengertian-half-duflex-dan-full-duflex.html
Amanda,
A. D. (2013). EFISIENSI BANDWIDTH JARINGAN BACKBONE. PROGRAM STUDI STRATA
1 TEKNIK ELEKTRO , X-XI.
Hasan,
A. I. (2010, 06 07). Token Ring. Retrieved 10 19, 2016, from visilubai
: https://visilubai.wordpress.com/2010/05/07/token-ring/
sukma,
i. (2014, 11 10). Ethernet Frame. Retrieved 10 19, 2016, from Indryani
Sukma: http://indryanisrj.blogspot.co.id/2014/11/ethernet-frame.html
Team,
C. A. (2010, 01 01). 1.1.5.1. Token Passing. Retrieved 10 19, 2016,
from Net9 Computer: https://sites.google.com/site/net9com/computer-networking/konsep-jaringan/desain-jaringan/topologi-ring/token-passing
Nama : Bella Chyntia Hapsari
Sekolah : SMK ISLAM 1 BLITAR
Motto : KITA AKAN SUKSES JIKA BELAJAR DARI
download disini!!!
PEMECAHAN MASALAH LAPISAN DATA LINK WAN
Oleh Bella Chyntia
A. PENGERTIAN ROUTING DAN ROUTER
v ROUTER
Merupakan
perangkat keras jaringan komputer yang dapat digunakan untuk menghubungkan
beberapa jaringan yang sama atau berbeda. (Yovi, 2015)
v ROUTING
Adalah
proses pengiriman data maupun informasi dengan meneruskan paket data yang
dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya. (Erik, 2013)
B. KOMPONEN-KOMPONEN ROUTER DAN
FUNGSINYA
v ROUTER (SanTekno, 2012)
-
RAM,
berfungsi untuk menyimpan konfigurasi yang sedang berjalan (running
configuration) dan sistem operasi IOS yang aktif, menyimpan routing table,
menangani cache ARP, menangani fast-swtiching cache, menyediakan memori
sementara utk konfigurasi file, menangani paket buffer, mengelola antrian
paket. Sifat RAM adalah semua data yang disimpan akan hilang ketika kehilangan
sumber daya atau pada saat akan direstart.
-
NVRAM,
berguna untuk menyimpan konfigurasi start-up (start-up configuration). Isinya
akan tetap ada walaupun router kehilangan power. Ini mungkin termasuk alamat IP
(Routing protocol, Hostname dari router)
-
FLASH,
berguna untuk menyimpan IOS (Operating System Image). Memory ini bisa menyimpan
berbagai versi software IOS. Merupakan jenis EEPROM (Electronically Erasable
Programmable ROM), jadi walaupun router kehilangan power, isinya tetap ada.
-
ROM,
berguna untuk menyimpan sistem bootstrap yang berfungsi untuk mengatur proses
dan menjalankan Power On Self Test (POST) dan IOS Image.
-
INTERFACE,
merupakan komponen eksternal dari suatu router. Sebelum menkonfigurasi router,
masing-masing fungsi komponen tersebut harus diketahui terlebih dahulu karena
komponen yang akan dikoneksikan ke router menggunakan interface yang berbeda
tergantung komponennya yang akan dihubungkan.
C. MACAM-MACAM ROUTING
a. Static Routing (kusmawan, 2014)
Static routing merupakan rute yang secara manual
dimasukan oleh Administrator kedalam konfigurasi devices untuk mendefinisikan
lewat interface mana sebuah paket dengan suatu tujuan akan dilewatkan. Berikut
ini merupakan poin – poin yang didefenisikan dalam static routing :
-
Network tujuan
-
Subnet Mask
-
Gateway atau interface yang di tunjuk
untuk melewati packet tersebut
-
Metric (digunakan untuk membandingkan
tingkat kredibilitas suatu path bila terdapat lebih dari 1 rute untuk suatu
destination yang sama)
Static routing merupakan bentuk yang simple dari
routing, tapi diperlukan proses manual dalam mendefine static routing tersebut
ke perangkat jaringan. Static routing digunakan pada network yang hanya
mempunya sedikit perangkat dan sifat rute nya tetap (sangat jarang untuk
berubah) static routing juga tidak dapat menangani perpindahan rute secara
otomati bila rute yang didefinisikan sebelumnya mengalami kegagalan jaringan
(link failure).
b.
Dinamic Routing
Dynamic
routing adalah sebuah router yang
memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis. Dengan menggunakan
lalu lintas jaringan dan juga saling berhubungan antara router lainnya .
Protokol Routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu
dengan lain dan saling memberikan informasi antara satu router dengan router
lainnya dan juga saling memberikan informasi routing yang dapat mengubah isi
forwarding table, Tergantung keadaan jaringannya . Dengan cara ini , router
router mengetahui keadaan jaringan yang terakhir dan mampu meneruskan data
kearah yang benar. Dengan
kata lain ,routing dinamik adalah proses pengisian data routing di table
routing secara otomatis (Adjie, 2015)
D.
KONFIGURASI ROUTING
KONFIGURASI ROUTING STATIK DENGAN
PACKET TRACER
(SETTING
ROUTER) (deenugraha, 2014)
Kali ini kita beri nama Router 0 adalah “Sterling“,Router 1 adalah
“Hoboken“,dan Router 2 adalah “Waycross“
kita bisa
memberi nama router tersebut melalui config>global setting>display name
selain itu
kita juga bisa mengganti nama hostname (config>global setting>hostname)
sesuai yang kita inginkan,disini kita beri nama sama dengan nama router diatas.
1. Sterling (setting 1 serial, 1 FastEthernet)
Sterling>en // enable
Sterling
#conf t //configure terminal
Sterling
(config)#int fa0/0 //setting interface dari router ke switch
Sterling
(config-if)#ip add 172.16.1.1 255.255.255.0
//setting IP dan subnet mask
Sterling
(config-if)#no shut //mengaktifkan
setting diatasnya
Sterling
(config-if)#ex //exit
Sterling
(config)#
Sterling
(config)#int s2/0 //setting
interface serial di Sterling
Sterling
(config-if)#ip add 172.16.2.1255.255.255.0
Sterling
(config-if)#no shut
Sterling
(config-if)#ex
2. Hoboken
(setting 2 serial, 1 FastEthernet)
Hoboken
>en
Hoboken
#conf t
Hoboken
(config)#int fa0/0
Hoboken
(config-if)#ip add 172.16.3.1 255.255.255.0
Hoboken
(config-if)#no shut
Hoboken
(config-if)#ex
Hoboken
(config)#
Hoboken
(config)#int s2/0
Hoboken
(config-if)#ip add 172.16.2.2 255.255.255.0
Hoboken
(config-if)#no shut
Hoboken
(config-if)#ex
Hoboken
(config)#
Hoboken
(config)#int s3/0
Hoboken
(config-if)#ip add 172.16.4.1255.255.255.0
Hoboken
(config-if)#no shut
Hoboken
(config-if)#e
3. Waycross
(setting 1 serial, 1 FastEthernet)
Waycross
>en
Waycross
#conf t
Waycross
(config)#int fa0/0
Waycross (config-if)#ip
add 172.16.5.1255.255.255.0
Waycross
(config-if)#no shut
Waycross
(config-if)#ex
Waycross
(config)#
Waycross
(config)#int s2/0
Waycross
(config-if)#ip add 172.16.4.2255.255.255.0
Waycross
(config-if)#no shut
Waycross
(config-if)#ex
Bagaimana mudah
bukan? Tunggu dulu kita belum selesai settingnya. Kita perlu setting
routingnya, yang diatas itu hanya setting masing-masing router. INGAT! Routing
berbeda dengan router.
SETTING ROUTING
Sterling:
Sterling
(config)#ip route 172.16.3.0 255.255.255.0 172.16.2.2
Sterling
(config)#ip route 172.16.5.0 255.255.255.0 172.16.2.2
Hoboken :
Hoboken
(config)#ip route 172.16.1.0 255.255.255.0 172.16.2.1
Hoboken
(config)#ip route 172.16.5.0 255.255.255.0 172.16.4.2
Waycross:
Waycross
(config)#ip route 172.16.1.0 255.255.255.0 172.16.4.1
Waycross
(config)#ip route 172.16.3.0 255.255.255.0 172.16.4.1
Memberi IP
pada masing-masing PC :
-
Klik
image PC
-
Klik
Tab Desktop
-
Pilih
IP Configuration
-
Ulangi
hingga PC5
DAFTAR PUSTAKA
Adjie, M. (2015, 05 18). Pengertian Dynamic
Routing dan Contohnya. Retrieved 10 25, 2016, from Cybermediainfo:
http://cybermediainfo.blogspot.co.id/2015/05/pengertian-dynamic-routing-dan.html
deenugraha. (2014, 10
01). KONFIGURASI ROUTING STATIK DENGAN PACKET TRACER. Retrieved 10 25,
2016, from deenugraha:
https://deenugraha.wordpress.com/about/konfigurasi-routing-statik-dengan-packet-tracer/
Erik, S. (2013, 05
06). Pengertian Routing dan Router. Retrieved 09 27, 2016, from SSH
ONLY: http://sshonly.blogspot.co.id/2013/06/pengertian-routing-dan-router.html
kusmawan, d. (2014,
02 01). Macam Macam Routing. Retrieved 09 27, 2016, from TKJ Blogs:
https://tkjmyworld.blogspot.co.id/2014/02/macam-macam-routing.html
SanTekno. (2012, 10
11). Komponen Router dan Fungsinya. Retrieved 09 27, 2016, from
SanTekno:
http://santekno.blogspot.co.id/2012/10/komponen-router-dan-fungsinya.html#popup
Yovi, M. (2015, 05
02). Pengertian Router, Fungsi Router, dan Cara Kerja Router.
Retrieved 09 27, 2016, from WooCara!:
http://woocara.blogspot.co.id/2015/05/pengertian-router-fungsi-router-dan-cara-kerja-router.html
Nama : Bella Chyntia Hapsari
Sekolah : SMK ISLAM 1 BLITAR
Motto : KITA AKAN SUKSES JIKA BELAJAR
DARI KESALAHAN
Download Klik Disini!!!